Peristiwa
0
Gempar Penemuan Mayat Di Kuburan Cina Dengan Pisau Tertancap Di Leher
ONAIRFM-KEDIRI –
Geger, warga di sekitar lokasi Kuburan Cina, Kelurahan Pojok, Kecamatan
Mojoroto, Kota Kediri dikejutkan dengan penemuan mayat. Lebih mengejutkannya
lagi, mayat tersebut saat ditemukan masih ada sebilah pisau yang menancap di
lehernya.
Menurut Kapolsek Mojoroto
Kompol Sartana, mayat lelaki yang belum diketahui identitasnya itu pertama kali
ditemukan pada Sabtu (13/07/19) sekitar pukul 05.35 wib oleh Sani, 60, warga
Kelurahan Pojok yang hendak berangkat kerja. “Benar, saat itu saksi sedang
berjalan, dan menemukan ada lelaki yang tergeletak di lingkungan Bong Cina
(Kuburan Cina, Red), yang berada di sebelah utara pintu masuk,” ujar Kapolsek.
Awalnya,
Sani saat melintas di jalan yang sehari-hari ia lewati, ia melihat sesosok
tubuh tergeletak di kuburan. Letaknya sekitar 50 meter dari jalan utama menuju
Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Kota Kediri.
Pertamanya
saksi mengira melihat ada lelaki yang tertidur di sekitar area kuburan. Saat
didatangi ternyata lelaki tersebut sudah meninggal. Diperkuat dengan adanya pisau
yang menancap di leher kiri.
Kaget,
Sani langsung melapor ke warga sekitar. Oleh warga, kejadian tersebut langsung
dilaporkan ke Polsek Mojoroto. “Petugas datang bersama dengan tim identifikasi
Polres Kediri Kota, dan Rumah Sakit (RS) Bhayangkara,” terang Sartana.
Saat
dilakukan visum luar, keadaan sekitar dipenuhi oleh warga sekitar yang
penasaran. Pisau yang tertancap di leher korban diperkirakan adalah jenis pisau
dapur dengan panjang sekitar 20 cm.
Selain
itu, juga tidak ditemukan luka penganiayaan dari tubuh korban yang lain. Barang
milik korban pun masih berada di sekitar lokasi, seperti sejumlah uang tunai
milik korban, dan satu sepeda motor yang terparkir tepat di jalan aspal sebelum
menuju ke lokasi ditemukannya mayat korban.
Menurut
informasi yang diperoleh, korban yang belum diketahui identitasnya itu terlihat
di area kuburan sejak beberapa hari terakhir. Terakhir kali warga melihat
korban berputar-putar di area kuburan dan terlihat bingung. Bahkan, korban juga
sempat hendak menitipkan sepeda motor Honda Beat yang ia bawa di warung kopi di
pintu masuk area kuburan. Namun tidak diperbolehkan.
Sartana
menjelaskan bahwa korban terakhir kali terlihat pada Jumat (12/7) malam. Warga
ada yang melihat ke area kuburan saat petugas jaga tidak berada di tempat.
Lalu, ditemukanlah jenasah korban pada pagi hari kemarin.
Untuk
sebab meninggalnya korban, petugas menduga bunuh diri karena tidak ditemukan
penganiayaan dari tubuh korban. Namun, petugas Polsek Mojoroto masih melakukan
pemeriksaan dan penyelidikan lebih lanjut.
Jenasah
korban dibawa ke Rumah Sakit (RS) Bhayangkara untuk pemeriksaan dan visum lebih
lanjut. Diketahui, korban tersebut berjenis kelamin laki-laki dengan perkiraan
umur 70-75 tahun, kulit kuning, rambut putih, memakai kaus putih dan celana panjang
abu
Reporter : Dwi.S
Editor : Kallo
Reporter : Dwi.S
Editor : Kallo
Via
Peristiwa