KPU Kota Kediri Ikut Sukseskan Sejuta Coklit Hari Perdana

RADIOONAIRFMPARE.COM||KEDIRI - KPU Kota Kediri  ikut menyukseskan kegiatan 1 juta coklit perdana di Provinsi Jawa Timur. Untuk membantu menyukseskan coklit di hari pertama itu, komisioner KPU Kota Kediri menggerakkan PPK dibantu oleh PPS untuk  meminta pantarlih melakukan coklit di hari pertama di kelurahan masing – masing. 

Sebanyak 782 pantarlih yang yang baru dilantik harus bisa  memenuhi target minimal 10 pemilih yang di coklit dan di upload di aplikasi e-coklit, juga foto pemilih yang sudah di coklit yang di upload di google drive.

Hal tersebut disampaikan Oleh Komisioner KPU Kota Kediri Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat, dan SDM Roihatul Jannah, pada Senin malam (24/06/2024).

Menurut perempuan yang akrab disapa Icha itu, Jumlah keseluruhan  pemilih di kota Kediri  sekitar 222.451. Jumlah tersebut tersebar di 3 Kecamatan yang ada di Kota Kediri.

"Kecamatan  Mojoroto terbanyak, jumlah pemilihnya sekitar 85.459, sedangkan Kecamatan  Pesantren ada 68.905 kemudian Kecamatan paling sedikit adalah Kecamatan Kota yang  selisihnya tidak jauh beda dengan kecamatan Pesantren yaitu 68.087," Kata Icha.

Icha menyebut, pemilih disabilitas di Kota Kediri  berjumlah 1.075 dengan beragam kriteria. Untuk disabilitas fisik berjumlah 306 pemilih, intelektual  berjumlah 91 pemiliih, mental 181 pemilih dan sensorik wicara berjumlah 497 pemilih. 

"Coklit hari pertama dilaksanakan langsung setelah pelantikan dan bimtek pantarlih oleh PPS di kelurahan masing-masing," terangnya

Coklit pertama untuk pemilih disabilitas, kata Icha, disaksikan langsung oleh Ketua KPU Kota Kediri beserta anggota komisioner KPU Kota Kediri yang berlangsung di Kecamatan Mojoroto pasca bimtek pantarlih.  

"Dengan banyaknya TPS di Kota Kediri berjumlah 401 TPS, maka dari itu setiap TPS ada yang jumlah pantarlihnya dua orang, tergantung sedikit banyaknya jumlah pemilih di setiap TPS," lanjut Icha.

Adapun batas waktu pengumpulan data coklit pemilih dan foto pemilih yang setelah di coklit  dihari pertama ini  maksimal jam 15. 00 wib.

"Tugas KPU Kota Kediri melakukan monitoring di setiap kelurahan dengan tujuan pantarlih bisa melakukan coklit semaksimal mungkin," pungkas Icha.

Kegiatan ini di sosialisasikan di media sosial KPU Provinsi dan menggelar acara streaming  penghitungan cepat (Quick Count) pemilih yang sudah mencapai target di tayangkan di televisi nasional. (Adv)