Perwakilan Gusdurian Mojokutho Pare Ikut Pelatihan Navigasi dan Vertikal Rescue

RADIOONAIRFMPARE.COM||KEDIRI - Relawan muda Gusdurian Mojokutho Pare mengikuti berbagai pelatihan Sabtu (22/6/2024) kemarin. Kegitan tersebut bertujuan dalam peningkatan kapasitas para relawan dalam penanganan bencana.

Dua pelatihan itu adalah navigasi digital yang diselenggarakan di Unmer Malang dan sekolah vertival rescue di tebing sumbing Gunung Kelud Kediri. 

Adapun peserta yang hadir dalam pelatihan navigasi digital diwakili oleh Ratii dan Kabid. Sedangkan untuk sekolah vertical rescue adaBernadetha (18) dari SMAN 1 Pare, Clarita (15) SMPN 2 Pare dan Tasya Lista Ramadhani (13) Pondok Tahfidz Pare perwakilan Gusdurian Kediri dalam sekolah vertical Rescue yang dilaksanaka oleh VRI (Vertical Rescue Indonesia) selama 21 - 23 Juni 2024. 

Walaupun perempuan dan masih cukup belia bukan menjadi penghalang. Terbukti dalan kegiatan yang cukup berisiko tersebut, anak anak muda sangat bersemangat dalam pelatihan. 

Ratii, salah satu peserta kebencanaan navigasi mengatakan, pelatihan dengan sistem navigasi ini dilakukan dengan digital. Kegiatan tersebut cukup penting dalam menambah wawasan juga untuk menambah jaringan.

"Walaupun harus jauh jauh dari Pare ke Malang untuk mendapatkan keilmuaan baru," kata mahasiswi Universitas Kahuripan Pare itu. 

Dalam kegiatan tersebut para relawan dibekali ilmu dan peralatan serta pengunaan juga menejemen untuk mengatur kerja tim dalam evakuasi di medan terjal. Mereka mengaku cukup bersemangat, sebab banyak peserta dan para pelatih saling menjaga dalam kegiatan. 

Secara terpisah, Ketua VRI, Tedy Indiana bersama pengurus TIM pusat datang langsung untuk memberikan ilmu yang tergolong butuh keberaniaan dan keakhlian khusus tersebut. Kegiatan tersebut diharapkan berkelanjutan dan peserta sering melakukan pelatihan agar di saat melaksanakan operasi SAR di medan yang terjal.

 

"Sehingga mereka sudah mampu menangani masalah kebencanaan di regional Kediri," ungkapnya.(AG892/AK)