Mas Dhito Perwujudan Pemimpin Yang Peduli Akan Pendidikan Generasi Muda
RADIOONAIRFMPARE.COM||KEDIRI - Anak muda itu tonggaknya negara, dari mereka nilai hidup dan segala perjuangan untuk memerangi keburukan diwariskan. Maka penting sekali peran pemerintah saat ini menarik kawula muda untuk terjun berkontribusi memajukan negara, membawa Indonesia ke kancah internasional demi mendapat kesempatan bersaing.
Bukan hanya ide segar, cara brilliant dan efisiensi kinerja yang diterapkan, tapi juga munculnya kepekaan untuk mengubah kesempatan menjadi peluang. Potret itulah yang saya lihat dari kepemimpinan Hanindhito Himawan Pramana di Kabupaten Kediri.
Sebagai bupati yang datang dari kalangan anak muda, bupati yang kerap disapa Mas Dhito itu cukup interaktif dengan kebutuhan dan kondisi warganya. Dia tidak melulu duduk di balik meja kantor dan berkutat dengan tumpukan berkas, tapi dia sering menyambangi berbagai aktifitas warganya.
Seperti halnya hadir dalam panen raya, diskusi bersama para pedagang, menggelar event budaya, menggalakkan pengadaan turnamen berbagai cabang olahraga, sampai pada memberikan bantuan personal terhadap warga-warganya. Potret konkretnya saya temukan saat dia hadir dalam acara sedekah bumi Gerebeg Suro, Desa Sidomulyo.
Dia berbagi kebahagiaan kepada para petani dengan hadiah yang bermanfaat untuk anak-anak mereka. Seperti petani muda yang mendapatkan tawaran hadiah, leptop dipilih si petani untuk memfasilitasi anaknya dalam belajar. Belum lagi saat Mas Dhito berikan komitmen untuk membiayai pendidikan anak salah satu petani di sana hingga jenjang kuliah.
Yang diberi memang tidak semua tapi kebahagiaan itu menular, apalagi melihat si pemimpin mereka ini memiliki hati besar dan perhatian penuh terhadap para petani yang sedang merayakan hasil panennya.
Negara kita negara hukum dimana jika ada sebuah janji harus ditepati, di hadapan para petani Mas Dhito mengucapkan janjinya untuk membiayai pendidikan salah satu anak petani tadi. Dia juga meminta para petani bersaksi, karena membiayai sekolah si anak tadi berjenjang tidak satu-dua tahun saja. Dan dia tidak ingin bantuan itu dikaitkan dengan jabatannya saat ini sebagai seorang bupati, karena yang namanya membantu itu dia lakukan ikhlas dari hati.
Doa spontan dipanjatkan agar Mas Dhito tetap mendapat amanah, karena kebaikannya ini menjadi sumber kebahagiaan bagi warga. Mas Dhito pun mengeluarkan konsistensinya sebagai anak muda yang bekerja untuk warga, bahwa jabatan hanyalah mandat. Bupati adalah salah satu jalurnya untuk membantu warga Kediri, memberikan kehidupan makmur yang selayaknya mereka dapatkan.
Hal yang saya muat ini bukan hanya menjadi fenomena jelang pilkada saja, tapi sudah terjadi sejak dulu. Dia adalah tipe anak muda yang perhatian dengan masa depan anak-anak, kalau memang dia memiliki lebih maka sudah semestinya apa yang dia punya dipakai untuk membantu orang lain. Dan orang lain itu adalah warganya sendiri.
Bukan hanya bantuan dari kantongnya sendiri, tapi pasti usaha juga digerakkan dalam program kerja yang harus membantu pendidikan mereka. Ya program itu diantaranya Becak Kari, beasiswa yang diberikan untuk mahasiswa di Stikes Pamenang. Dengan harapan, dari ilmu mereka ini menjadi ladang pekerjaan nanti setelah lulus sekaligus jalur untuk melayani kesehatan warga Kediri.
Itu hanya salah satunya diantara fasilitas pendidikan gratis di era Mas Dhito. Sebagai anak muda, dia ingin anak-anak di Kediri bisa merasakan pendidikan yang cukup sehingga cita-cita mereka bisa tercapai dan bakal ada banyak kandidat lain nanti yang bakal menggantikan posisinya sebagai seorang pemimpin.
Tugasnya saat ini adalah memberikan fasilitas yang memadai, karena itu tanggungjawabnya sebagai pemimpin untuk mempersiapkan generasi yang mumpuni di masa mendatang. Dari perjalanannya tiga tahun terakhir, Kediri banyak mengalami perubahan.
Hal itu yang menjadi dasar warga untuk memberikan kepercayaannya lagi kepada Mas Dhito, untuk mengomandoi Kabupaten Kediri di periode kedua. Hal tersebut dibuktikan lewat hasil survei yang menggambarkan keinginan warga agar Kediri dipimpin Mas Dhito lagi.
Tidak lagi ada perasaan ragu karena kinerja yang bagus ini menunjukkan keseriusannya menjadi seorang pemimpin, yang bertanggungjawab memberikan kehidupan lebih baik bagi warga.
Sama halnya di survei, di dalam doa dan harapan warga secara lisan pun terwakilkan oleh para petani tadi agar bupati muda satu itu kembali menjadi pemimpin mereka. Karena Mas Dhito sudah teruji, bukti kepemimpinannya menjadi saksi bahwa dia lebih dari mampu memberikan kebahagiaan hidup bagi warga Kediri.(Adv/Kominfo)
Post a Comment