Dengan Alasan Pinjam Motor, Ternyata Digadaikan, Akhirnya Diamankan Buser Polsek Kras Polres Kediri
![]() |
Ket foto humas polsek kras polres Kediri |
RADIOONAIRFMPARE.COM ||KEDIRI - Seorang pria berinisial SM (25) warga Desa Karangtalun Kecamatan Kras, Kabupaten Kediri, harus berurusan dengan polisi setelah diduga melakukan penipuan dengan membawa kabur satu unit sepeda motor. Petugas Unit Reskrim Polsek Kras berhasil menangkapnya setelah menerima laporan dari korban.
Kapolsek Kras, Iptu Agus Winarto, mengungkapkan bahwa penangkapan tersebut berawal dari laporan seorang warga berinisial M (39), yang tak lain adalah tetangga pelaku. Korban melaporkan bahwa sepeda motor miliknya, jenis Yamaha Mio GT, tidak kunjung dikembalikan setelah dipinjam oleh terduga pelaku.
"Setelah dilakukan penyelidikan, kami berhasil mengamankan terduga pelaku di rumahnya tanpa perlawanan," jelas Iptu Agus, Kamis (27/2/2025).
Kasus ini bermula pada Rabu (19/2/2025) sore, ketika pelaku meminjam sepeda motor korban dengan alasan akan digunakan sebentar untuk berjualan burung dara. Namun, setelah ditunggu, kendaraan tersebut tidak juga dikembalikan hingga berhari-hari.
Korban akhirnya menemui pelaku untuk menanyakan keberadaan sepeda motornya. Saat itulah pelaku mengaku bahwa kendaraan tersebut telah digadaikan di wilayah Tulungagung.
"Korban sempat mengajak pelaku untuk mengambil motor tersebut, tetapi pelaku menolak dan justru meminta uang terlebih dahulu. Bahkan, pelaku menantang korban untuk melaporkan kejadian ini ke polisi," jelas Iptu Agus.
Merasa dirugikan hingga Rp 6 juta, korban akhirnya melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Kras. Berbekal laporan tersebut, polisi segera melakukan penyelidikan hingga akhirnya berhasil menangkap pelaku di kediamannya.
Dari hasil pemeriksaan sementara, terduga pelaku mengaku nekat melakukan aksi tersebut karena terdesak kebutuhan untuk membayar utang. Kini, barang bukti berupa sepeda motor telah diamankan di Mapolsek Kras, sementara pelaku masih menjalani proses hukum lebih lanjut.
"Sudah kita amankan dan masih dalam proses penyelidikan lebih lanjut," pungkasnya. Reporter: Aline
Editor: Kallo
Post a Comment