Mbak Cicha Perjuangkan Kesejahteraan Guru SMA Dharma Wanita dalam Rencana Integrasi ke Sekolah Rakyat
RADIOONAIRFMPARE.COM ||Kab.Kediri – Menyikapi rencana bergabungnya SMA Dharma Wanita Boarding School Kabupaten Kediri dalam Program Sekolah Rakyat, Ketua Yayasan Dharma Wanita Eriani Annisa Hanindhito tengah menyusun langkah strategis. Salah satu fokus utamanya adalah memastikan masa depan tenaga pendidik di sekolah tersebut tetap terjamin.
Hal itu disampaikan Mbak Cicha, sapaanya, dalam diskusi internal yang digelar bersama jajaran pengurus yayasan dan seluruh tenaga pendidik SMA Dharma Wanita di Pare, Selasa (15/4/2025).
Mbak Cicha menyampaikan, pihaknya saat ini terus melakukan kajian terkait peluang SMA Dharma Wanita dapat bergabung ke dalam Sekolah Rakyat. Meski keputusan final dari pemerintah pusat belum diterima, proses penjajakan dan komunikasi intensif terus dilakukan.
“Terkait Sekolah Rakyat ini, kami masih menunggu kepastian dari pusat,” ujarnya.
Sebelumnya, Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana menegaskan, konsep dasar SMA Dharma Wanita sejalan dengan visi Program Sekolah Rakyat, yakni memberikan pendidikan berkualitas bagi anak dari keluarga kurang mampu sesuai Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS). Seluruh kebutuhan siswa, mulai dari seragam hingga kebutuhan di asrama ditanggung secara gratis.
Sebagaimana konsep pendidikan ini dirancang sebagai solusi mengentaskan kemiskinan dan memperluas akses pendidikan yang inklusif. Seleksi siswa dilakukan pendekatan personal dengan kunjungan langsung ke rumah calon siswa sebagai bentuk validasi data.
Lebih lanjut, Mbak Cicha juga tengah menelaah berbagai aspek teknis dan administratif, termasuk kesinambungan peran para tenaga pendidik yang telah mengabdi sejak SMA Dharma Wanita didirikan pada 2023.
Kajian ini akan terus dilakukan seiring menunggu keputusan lebih lanjut dari pemerintah pusat. Mbak Cicha pun berkomitmen untuk memperjuangkan kesejahteraan guru jika SMA Dharma Wanita resmi masuk dalam Sekolah Rakyat.
“Yang jelas kami akan perjuangkan untuk hasil terbaik,” tegas istri Bupati Kediri yang akrab disapa Mas Dhito tersebut.
Sementara itu, Pengurus Yayasan Dharma Wanita Kabupaten Kediri Nurwulan Andadari menambahkan, pihaknya bersama instansi terkait akan terus mengawal kebijakan pusat sesuai usulan Pemerintah Kabupaten Kediri.
“Semoga usulan ini dapat menjadi pertimbangan di Kemensos. Apapun hasilnya nanti, kami berharap yang terbaik untuk semua pihak,” ujarnya.
Sebagai bentuk komitmen, Pemerintah Kabupaten Kediri telah menyiapkan lahan untuk pembangunan Sekolah Rakyat. Lahan seluas belasan hektare tersebut bahkan telah ditinjau langsung oleh Kementerian Pekerjaan Umum melalui Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Jawa Timur.(ADV)
Post a Comment